ATIK GUSTINI
20207179
3EB01
BULOG RUGI Rp 720 Milyar
Meski demikian, Menteri Badan Usaha Milik Negara Mustafa Abubakar tak terlalu mempersoalkan masalah tersebut. Menurut dia, kerugian Perum Bulog terutama disebabkan oleh masih kurangnya kucuran dana tugas pelayanan public dari pemerintah. Kekurangan itu diharapkan terbayar tahun ini.
Itu biasa, dan sebenarnya tidak bisa dikatakan rugi. Tapi hanya kekurangan dana yang dibayar oleh pemerintah pada tahun berjalan, kata Mustafa setelah melantik dewan komisaris baru PT Pertamina di kanntor Kementrian BUMN kemarin.
Bekas Direktur Utama Perum Bulog itu menampik anggapan bahwa kerrugian Bulog tersebut disamakan seperti kerugian yang diderita oleh PT Merpati Nusantara atau PT Djakarta Lloyd. Tapi seperti alpha di Pertamina dan Margin di PLN, kata Mustafa.
Mustafa yakin, tahun ini Bulog tak memrlukan lagi tambahan dana PSO untuk mengantisipasi kekurangan dana seperti yang terjadi tahun lalu. Saya kira tahun 2010 cukup. Tahun 2009 yang masih harus ditutup, ujarnya.
Sebelumnya, Mustafa mengundang jajaran direksi dan Dewan Pengawas Bulog ke kantornya. Mereka, kata Mustafa melakukan pertemuan guna menganalisis masalah kualitas, lambatnya pembentukan stok beras, dan kurangnya pembayaran dana PSO dari pemerintah tersebut. Saya meminta agar hal-hal itu diperbaiki, kata Mustafa.
Bulog tiap tahun menngalami deficit dengan alas an penetapan harga pembelian pemerintah selalu lebih rendah daripada perhitungan rencana kerja anggaran kementrian dan lembaga Tahun Bulog menngalami kerugian Rp 720 miliar karena harga pembelian pemerintah atas beras pada tahun lalu hanya Rp 5500 per kilo gram, lebih rendah ketimbang yang seharusnya yakni Rp 5775 per kilogram.
Sumber Koran Tempo , Jumat 7 Mei 2010
Pendapat: Semoga kucuran dana dari Pemerintah bisa terbayar tahun ini, supaya kekrangan dana tersebut bisa tertutupi. Semoga untuk tahun-tahun berikutnya tidak terjadi kekurangan dana lagi dan harga pembelian pemerintah lebih tinggi daripada perhitungan rencana kerja anggaran kementrian dan lembaga.
0 komentar on "BULOG RUGI Rp 720 Milyar"
Posting Komentar