Harga cabe merah di sejumlah pasar tradisional di Indonesia saat ini berkisar antara 80 ribu hingga seratus ribu Rupiah per kilogram. Kenaikan ini hampir mencapai dua kali lipat lebih, karena sebelumnya harga cabe merah hanya sekitar 45.000 rupiah perkilogram.
Para pedagang mengungkapkan, pasokan cabe merah ke sejumlah pasar tradisional berkurang drastis, akibat gagal panen karena cuaca yang tidak menentu. Akibatnya, harga cabe merah pun meroket. Selain itu, kelangkaan cabe merah di pasaran juga dimanfaatkan para spekulan untuk menimbun komoditi tersebut.
Menurut Lilis, seorang pedagang cabe merah, “Sekarang harganya pada naik, hampir 150 persen. Yang paling tinggi cabe rawit merah, itu harganya 100.000. Itu akibat cuaca. Sekarang cuacanya lagi buruk. Jadi, petani pada gagal (panen).”
Pedagang lainnya, Wendi mengatakan, “Permainan distributor saja itu. Gagal panen. Padi, sayuran, semua juga gagal (panen)”.
Sementara itu, naiknya harga cabe merah dikeluhkan oleh masyarakat. Karenanya, masyarakat berharap agar harga cabe merah kembali normal.
Menurut Anah, seorang ibu rumah tangga, “Sangat merepotkan, apalagi rakyat kecil yang tidak punya penghasilan. (Cabe ini) kebutuhan dasar. Kalau daging nomor kesekian. Seringnya (makan dengan) sambal, ikan asin, sambal, ikan asin.”
Senin, 28 Februari 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar on "harga cabe merah"
Posting Komentar